Saturday, March 5, 2016

Sosmed Bikin Ketergantungan

Penggunaan sosial media (sosmed) pada saat ini terbilang meninggi. Hampir semua kalangan baik tua maupun muda berlomba-lomba mengaktifkan seluruh akun di media sosial. Misalnya saja facebook, path, twitter, instagram, line, whatsapp dan masih banyak lainnya seakan memanjakan para penggunanya.


Pada dasarnya sosial media dianggap sebagai sarana komunikasi jarak jauh. Adanya interaksi dari satu ke satu yang lainnya, hal ini guna memudahkan proses komunikasi. Saat ini sosial media bukan hanya dijadikan media komunikasi melainkan gaya hidup serta ajang sosialisasi antar pengguna. Demam sosmed rupanya tidak sepenuhnya berdampak positif. Ada banyak hal yang mengancam baik si pengguna maupun sekitarnya. Sosmed bisa saja menjadi candu dan membuat seseorang ketergantungan.

Dr. Rippen Sippy merupakan Psikoloq asal India yang melakukan sebuah penelitian akan kecanduan seseorang terhadap sosmed. Seseorang yang kecanduan sosmed mengalami sebuah penyakit yang disebut FOMO (Fear of Missing Out) di mana terjadi sebuah kecemasan sosial. Ini merupakan sebuah gangguan baru yang menciptakan ketakutan, perasaan aneh dan perasaan terisolasi saat berada di tengah keramaian.
Load disqus comments

0 comments